nusakini.com--Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terus menekankan pentingnya menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban yang ada dalam masyarakat. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengimbau untuk bergerak cepat dalam mengantisipasi adanya permasalahan yang ada di masyarakat. 

Prinsip yang diambil oleh Kemendagri menurut Tjahjo yang terus membangun hubungan tata kelola pemerintahan yang efektif, dia menegaskan adanya koordinasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. 

• Mendagri Tito: Mentan Amran Sahabat Sejak Saya Kapolri
• Mentan SYL Silaturrahmi ke Menpan RB Tjahjo Kumolo
• Pakde Karwo Bersyukur Mengabdikan Diri di Jatim
• Mendagri : Perencanaan Pembangunan Pusat dan Daerah Harus Sinkron Dengan Janji Kampanye
• Mendagri: Demokrasi Harus Berlandaskan Etika dan Budaya Masyarakat Indonesia

“Prinsip membangun tata kelola yang efektif, yakni dengan terus melakukan koordinasi, sinergi sebagai upaya mengkoordinasikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat,” ungkap Mendagri, Rabu (8/3). 

Pentingnya stabilitas dalam negeri ini menurut Mendagri akan mampu mewujudkan partisipasi masyarakat di berbagai bidang yang ada. Mendagri tidak lupa untuk mengingatkan kepada pemerintah daerah agar terus melakukan deteksi dini. 

“Langkah stabilitas yang kami harapkan yakni adanya deteksi dini serta pemetaan potensi-potensi yang mempengaruhi ketidakamanan di daerah,” ujar Mendagri. 

Para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat menurut Mendagri perlu untuk diikutsertakan dalam pengambilan keputusan kebijakan pembangunan di daerah. Hal ini menurut Mendagri sebagai modal sosial untuk mempererat komunikasi dengan masyarakat.(p/ab)